Selasa, 29 Desember 2015

Mengapa Hawa Terasa Panas Jika Hujan Tidak Jadi Turun

Kita seringkali merasa panas atau gerah, bahkan berkeringat saat cuaca mendung, apalagi saat akhirnya hujan batal turun.  Mengapa bisa demikian?


Sebenarnya bukan suhu udara yang menjadi lebih panas, tetapi kelembaban udara yang menurun. Kelembaban udara berasosiasi dengan banyaknya uap air di udara (uap bukan air). Pada kondisi dimana kita merasa gerah berarti uap air di sekitar kita berkurang. Ini terjadi karena adanya ekspansi adiabatis di mana uap air bergerak lebih cepat ke atmosfer.


Ekspansi adibatis sendiri merupakan fenomena fisis yang melukiskan pergerakan massa udara secara vertikal. Hal ini ini terjadi karena suhu massa udara di permukaan lebih panas dari lingkungannya. Karena lebih panas maka massa jenisnya menjadi lebih ringan sehingga akan bergerak naik. Pada kondisi lainnya pada saat uap air mengembun menjadi titik-titik air dalam awan akan terjadi pelepasan panas laten. Lepasnya panas laten ke atmosfer akan menaikkan suhu udara.




Panas laten adalah panas yang dikandung uap air pada saat terjadinya penguapan di permukaan bumi. Lepasnya panas laten tersebut membuat suhu udara tidak berkurang walaupun sinar matahari sebagai sumber panas di bumi telah tertutup awan.




Selanjutnya jika proses fisis di dalam awan tidak "terganggu" makan akan turun hujan. Tetapi proses terjadinya hujan yang dimulai dari ekspansi adiabatis hanya terjadi dalam radius 5-10 km. Karena awan penyebabnya adalah awan jenis cumuliform yang tumbuh secara vertikal. Hujan yang turun dari awan jenis ini sifatnya deras, waktunya singkat dan area yang kurang luas, radius 5-10 km.




Sementara hujan terjadi setelah udara jenuh dan uap air mencapai titik kondensasi ( kondensasi adalah proses perubahan uap air menjadi titik-titik air). Pada titik kondensasi inilah uap air berubah dari fase uap ke fase cair. Pada Proses ini, perubahan melepaskan energi yang oleh kita terasa sebagai panas dan gerah sebelum hujan. Itu merupakan efek energi yang dilepaskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar